KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN
A.
Kelas X
Alokasi waktu:
4 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap
Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) pada
pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan
pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik
lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi
Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar
|
Materi Pembelajaran
|
Kegiatan Pembelajaran
|
3.1
Menyusun
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel yang memuat nilai mutlak
dari masalah kontekstual
4.1
Menyelesaikan
masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan atau pertidaksamaan nilai
mutlak dari bentuk linear satu
variabel
|
Persamaan
dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel yang Memuat Nilai Mutlak
- Pengertian
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variable
-
Penerapan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel
|
·
Mengidentifikasi kuantitas-kuantitas dan
hubungan di antaranya dalam masalah kontekstual dan merumuskan persamaan dan/atau
pertidaksamaan linear satu variabel yang memuat nilai mutlak yang sesuai.
·
Menggunakan ide-ide matematika untuk
menyelesaikan persamaan dan/atau pertidaksamaan linear satu variabel yang
memuat nilai mutlak.
·
Menafsirkan dan mengevaluasi penyelesaian
berdasarkan konteks mula-mula.
·
Mengomunikasikan proses dan hasil pemecahan
masalah
·
Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan
linear satu variabel yang memuat nilai mutlak
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel yang memuat nilai mutlak
|
3.2 Menyusun sistem persamaan linear tiga variabel dari
masalah kontekstual
4.2 Menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga
variabel
|
Sistem
Persamaan Linear Tiga Variabel
- Pengertian
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
-
Penerapan Sistem
Persamaan Linear Tiga Variabel
|
·
Mengidentifikasi kuantitas-kuantitas dan
hubungan di antaranya dalam masalah kontekstual dan merumuskan sistem persamaan linear tiga variabel yang sesuai.
·
Menggunakan ide-ide matematika untuk
menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel.
·
Menafsirkan dan mengevaluasi penyelesaian
berdasarkan konteks mula-mula.
·
Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga
variabel
·
Mengomunikasikan proses dan hasil pemecahan
masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan
linear tiga variabel
|
3.3 Menjelaskan dan menentukan fungsi (terutama fungsi
linear, fungsi kuadrat, dan fungsi rasional) secara formal yang meliputi
notasi, daerah asal, daerah hasil, dan ekspresi simbolik, serta sketsa
grafiknya
4.3
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan daerah
asal dan daerah hasil fungsi
3.4 Menjelaskan
dan melakukan operasi aritmetika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian) dan operasi komposisi pada fungsi
4.4
Menyelesaikan masalah yang melibatkan operasi
aritmetika dan operasi komposisi fungsi
3.5
Menjelaskan fungsi invers dan sifat-sifatnya serta menentukan
eksistensinya
4.5
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
fungsi invers suatu fungsi
|
Fungsi
- Relasi
dan Fungsi
- Operasi
Aritmetika
- Komposisi
Fungsi
- Fungsi
Linear
- Fungsi
Kuadrat
- Fungsi Rasional
-
Fungsi Invers
|
·
Mengidentifikasi hubungan antara daerah asal,
daerah hasil suatu fungsi dan ekspresi simbolik yang mendefinisikannya serta mendiskusikan
hubungan yang teridentifikasi dengan menggunakan berbagai representasi
bersama temannya.
·
Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untuk menyelesaikan masalah
kontektual yang dinyatakan dengan fungsi linear,
fungsi kuadrat, dan fungsi rasional
·
Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untuk melakukan operasi
aritmetika pada fungsi (penjumlahan,
pengurangan, perkalian, dan pembagian) dan operasi
komposisi pada fungsi
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada fungsi
invers yang akan digunakan untuk menentukan eksistensinya
·
Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untuk menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan fungsi invers suatu fungsi
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan fungsi
|
3.6 Menjelaskan
hubungan antara radian dan derajat sebagai satuan pengukuran sudut
4.6 Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan pengukuran sudut dalam satuan radian atau
derajat
3.7 Menjelaskan
rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen)
pada segitiga siku-siku
4.7 Menyelesaikan
masalah kontekstual yang berkaitan dengan
rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-siku
3.8 Menggeneralisasi
rasio trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut
berelasi
4.8 Menyelesaikan
masalah kontekstual
yang berkaitan dengan rasio trigonometri
sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi
3.9 Menjelaskan identitas dasar
trigonometri sebagai hubungan antara rasio trigonometri dan perannya dalam
membuktikan identitas trigonometri lainnya.
4.9 Menggunakan identitas dasar
trigonometri untuk membuktikan identitas trigonometri lainnya.
3.10 Menjelaskan aturan sinus dan cosinus
4.10 Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan aturan sinus
dan cosinus
3.11 Menjelaskan fungsi
trigonometri dengan menggunakan lingkaran satuan.
4.11 Membuat sketsa grafik fungsi trigonometri
|
Trigonometri
- Pengukuran
Sudut
- Perbandingan
Trigonometri pada Segitiga Siku-Siku
- Sudut-sudut
Berelasi
- Identitas
Trigonometri
- Aturan
Sinus dan Cosinus
- Fungsi
Trigonometri
|
·
Mangamati dan mengidentifikasi fakta pada radian
dan derajat sebagai satuan pengukuran sudut, serta hubungannya
·
Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untuk menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan pengukuran sudut dalam satuan radian atau derajat
·
Mangamati dan mengidentifikasi fakta pada rasio
trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada
segitiga siku-siku.
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan denganrasio trigonometri pada segitiga
siku-siku
·
Mencermati dan mengidentifikasi fakta pada rasio
trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi kemudian membuat generalisasinya
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan rasio trigonometri sudut-sudut di berbagai
kuadran dan sudut-sudut berelasi
·
Mengamati dan mengidentifikasi hubungan antara
rasio trigonometri yang
membentuk identitas dasar trigonometri.
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur pembuktian identitas trigonometri
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada aturan sinus dan cosinus
serta masalah yang terkait
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan aturan sinus dan kosinus.
·
Mencermati dan mengidentifikasi fakta pada grafik fungsi yang dibuat
dengan menggunakan lingkaran satuan
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk untuk membuat seksa grafik
fungsi trigonometri
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan trigonometri
|
B.
Kelas XI
Alokasi waktu:
4 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap
Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) pada
pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan
pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik
lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi
Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar
|
Materi Pembelajaran
|
Kegiatan Pembelajaran
|
|||
3.1 Menjelaskan logika matematika
dan pernyataan berkuantor, serta penalaran formal (penalaran
induktif, penalaran deduktif, dan contoh penyangkal) untuk menguji validitas argumen
4.1 Menggunakan
logika matematika dan pernyataan berkuantor, serta penalaran formal (penalaran induktif, penalaran deduktif, dan contoh penyangkal) untuk
menguji validitas argumen
yang berkaitan dengan masalah kontekstual
|
Logika
Matematika
- Pernyataan Berkuantor
- Pernyataan penyangkal
(ingkaran)
- Penarikan
kesimpulan
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada logika matematika, pernyataan
berkuantor, dan pernyataan penyangkal (ingkaran) yang terkait dengan
penarikan kesimpulan
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menguji validitas argumen dengan
logika matematika, pernyataan berkuantor, dan penalaran formal yang berkaitan dengan masalah kontekstual
·
Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan logika matematika
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan logika matematika
|
|||
3.2 Menjelaskan metode
pembuktian langsung, tidak langsung, kontradiksi, dan induksi matematis
4.2 Menggunakan metode pembuktian untuk menguji
kesahihan pernyataan matematis
|
Induksi
Matematika
- Metode pembuktian langsung
dan tidak langsung
- kontradiksi
- induksi
matematis
|
|
|||
3.3
Menjelaskan pertidaksamaan linear dua variabel dan penyelesaiannya dengan
menggunakan masalah kontekstual
4.3
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear
dua variabel
|
Pertidaksamaan Linear Dua Variabel
- Pengertian Pertidaksamaan Linier Dua Variabel
-
Penerapan Pertidaksamaan Linier Dua Variabel
|
·
Mengamati
dan mengidentifikasi fakta pada pertidaksamaan linear dua variabel dan
masalah kontekstual yang terkait
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untukmenyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear
dua variabel
·
Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear dua variabel
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear dua variabel
|
|||
3.4 Menjelaskan
program linear dua variabel dan metode penyelesaiannya dengan menggunakan
masalah kontekstual
4.4Menyelesaikan
masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua variabel
|
Program Linear
Dua Variabel
- Pengertian Program Linear
Dua Variabel
- Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel
- Nilai Optimum Fungsi
Objektif
-
Penerapan Program Liniear Dua Variabel
|
·
Mengamati
dan mengidentifikasi fakta padaprogram linear dua variabel dan metode
penyelesaian masalah kontekstual
· Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untukmenyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
variabel
· Memecahkan masalah yang berkaitan dengan program
linear dua variabel
· Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan
dengan program linear dua variabel
|
|||
3.5 Menjelaskan
matriks dan kesamaan matriks dengan menggunakan masalah kontekstual
dan melakukan operasi pada matriks yang meliputi penjumlahan,
pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian, serta transpose
4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan matriks dan operasinya
3.6 Menganalisis sifat-
sifat
determinan dan invers matriks berordo
2×2 dan 3×3.
4.6 Menyelesaikan
masalah yang
berkaitan dengan
determinan dan
invers matriks
berordo 2×2 dan
3×3
3.7 Menganalisis
sifat-sifat transformasi geometri (translasi, refleksi, dilatasi, dan rotasi)
dengan menggunakan matriks
4.7 Menyelesaikan
masalah yang
berkaitan dengan
matriks
transformasi
geometri (translasi,
refleksi, dilatasi
dan
rotasi).
|
Matriks
- Pengertian Matriks
- Operasi Matriks
- Determinan dan invers
matriks berordo 2×2 dan 3×3
- Pemakaian Matriks pada
Transformasi Geometri
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada matriks, dan kesamaan matriks dengan
masalah kontekstual
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untukmelakukan operasi pada matriks.
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan
masalah kontekstual yang berkaitan dengan matriks dan operasinya
· Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada sifat-sifat determinan dan invers matriks berordo 2×2 dan 3×3
·
Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untuk menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan matriks determinan dan invers matriks berordo 2×2 dan 3×3
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada
sifat-sifat transformasi geometri dengan menggunakan matriks
·
Mengumpulkan dan mengolah informasi untuk
membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur untuk menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan penggunaan matriks pada transformasi
geometri
·
Menyajikan
masalah yang berkaitan dengan matriks
|
|||
3.8 Menganalisis barisan berdasarkan pola iteratif dan
rekursif terutama yang meliputi
barisan aritmetika dan geometri
4.8
Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri untuk menyajikan dan
menyelesaikan masalah kontekstual (termasuk
pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan anuitas)
|
Barisan dan Deret
- Pola Bilangan
- Barisan dan Deret
Aritmatika
- Barisan dan Deret Geometri
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada barisan berdasarkan
pola iteratif dan rekursif
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan, bunga majemuk, dan
anuitas) dengan pola barisan aritmetika atau geometri
·
Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan barisan dan deret aritmetika dan geometri
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan barisan dan deret artimetika dan
geometri
|
|||
3.9 Menjelaskan
limit fungsi aljabar (fungsi polinom dan fungsi rasional) secara intuitif serta sifat-sifatnya
4.9
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan limit fungsi aljabar
|
Limit Fungsi
Aljabar
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada limit fungsi aljabar
(fungsi polinom dan fungsi rasional) dan sifat-sifatnya
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan limit fungsi aljabar
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan limit fungsi aljabar
|
|||
3.10 Menjelaskan sifat-sifat turunan fungsi
aljabar dan menentukan turunan fungsi
aljabar menggunakan definisi atau sifat-sifat turunan fungsi
4.10 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan turunan fungsi aljabar
3.11 Menganalisis keberkaitanan
turunan pertama fungsi dengan nilai maksimum, nilai minimum, dan selang
kemonotonan fungsi, serta kemiringan garis singgung kurva
4.11
Menggunakan turunan pertama fungsi untuk menentukan titik maksimum, titik
minimum, dan selang kemonotonan fungsi, serta kemiringan garis singgung kurva,
persamaan garis singgung, dan garis normal kurva berkaitan dengan masalah
kontekstual
|
Turunan Fungsi
Aljabar
- Pengertian Turunan
- Sifat-Sifat Turunan Fungsi
Aljabar
- Penerapan Turunan Fungsi
Aljabar
- Nilai-Nilai Stasioner
- Fungsi Naik dan Fungsi
Turun
- Persamaan Garis Singgung
dan Garis Normal
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada sifat-sifat turunan
fungsi aljabar.
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menentukan turunan fungsi aljabar menggunakan definisi atau sifat-sifat
turunan fungsi
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada turunan pertama fungsi
yang terkait dengan nilai maksimum, nilai minimum, dan selang kemonotonan fungsi,
serta kemiringan garis singgung kurva
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan titik maksimum, titik
minimum, dan selang kemonotonan fungsi, serta kemiringan garis singgung
kurva, persamaan garis singgung, dan garis normal kurva dengan memakai turunan pertama
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi aljabar
|
|||
3.12 Mendeskripsikan
integral tak tentu (anti turunan) fungsi aljabar dan menganalisis
sifat-sifatnya berdasarkan sifat-sifat turunan fungsi
4.12 Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan integral tak tentu (anti turunan) fungsi
aljabar
|
Integral Tak
Tentu Fungsi Aljabar
- Pengertian Integral Tak
Tentu Integral Tak Tentu Fungsi Aljabar
- Sifat-Sifat Integral Tak Tentu
Fungsi Aljabar
- Penerapan Integral Tak
Tentu Fungsi Aljabar
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada integral tak
tentufungsi aljabar dan
sifat-sifatnya
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah dengan integral tak tentu
fungsi aljabar
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan integral tak tentu fungsi aljabar
|
|||
C.
Kelas XII
Alokasi waktu:
4 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap
Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) pada
pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karakteristik mata
pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan
pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat
digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik
lebih lanjut.
Pembelajaran untuk Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi
Keterampilan sebagai berikut ini.
Kompetensi Dasar
|
Materi Pembelajaran
|
Kegiatan Pembelajaran
|
3.1 Menganalisis hubungan kesebangunan dan kekongruenan
antar bangun datar dengan menggunakan aturan sinus dan cosinus serta
sifat-sifat transformasi geometri
4.1 Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan hubungan kesebangunan dan kekongruenan antar
bangun datar dengan menggunakan aturan sinus dan cosinus serta sifat-sifat
transformasi geometri
|
Geometri
Bidang Datar
- Kesebangunan antar Bangun
Datar
- Kekongruenan antar Bangun
Datar
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi fakta pada hubungan kesebangunan
dan kekongruenan antar bangun datar dengan menggunakan aturan sinus dan
cosinus serta sifat-sifat transformasi geometri
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan hubungan kesebangunan dan kekongruenan antar
bangun datar dengan menggunakan aturan sinus dan cosinus serta sifat-sifat
transformasi geometri
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan
bangun datar
|
3.2 Mendeskripsikan jarak dalam
ruang (antar titik, titik ke garis, dan titik
ke bidang)
4.2 Menentukan jarak
dalam ruang (antar titik, titik ke garis, dan titik
ke bidang)
|
Geometri
Ruang
-
Jarak antar Titik
- Jarak Titik ke Garis
- Jarak Titik ke Bidang
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada jarak dalam ruang (antar titik, titik ke garis,
dan titik ke bidang)
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menentukan jarak dalam
ruang (antartitik, titik ke garis, dan titik ke bidang)
·
Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan geometri ruang
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan geometri ruang
|
3.3
Menentukan dan menganalisis ukuran pemusatan dan penyebaran data yang disajikan dalam bentuk tabel
distribusi frekuensi dan histogram
4.3 Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan penyajian data hasil pengukuran dan pencacahan
dalam tabel distribusi frekuensi dan histogram
|
Statistika
- Penyajian data
- Ukuran Pemusatan data
- Ukuran Penyebaran Data
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada ukuran pemusatan dan
penyebaran data yang disajikan dalam
bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menentukan ukuran pemusatan dan penyebaran data
yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan penyajian data hasil pengukuran dan pencacahan
dalam tabel distribusi frekuensi dan histogram
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan penyajian data hasil pengukuran
dan pencacahan dalam tabel distribusi frekuensi dan histogram
|
3.4
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi) melalui masalah kontekstual
4.4
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan
(aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
|
Kaidah Pencacahan
- Aturan Penjumlahan
- Aturan Perkalian
- Permutasi dan Kombinasi
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada aturan pencacahan
(aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui
masalah kontekstual
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan
masalah kontekstual
yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
·
Menyajikan
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan
penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
|
3.5 Mendeskripsikan
dan menentukan peluang kejadian majemuk (peluang
kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak
4.5 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian
saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat)
|
Peluang Kejadian Majemuk
- Kejadian saling bebas
- Kejadian saling lepas
- Peluang kejadian bersyarat
|
·
Mengamati dan mengidentifikasi faktapada peluang kejadian
majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu percobaan
acak
·
Mengumpulkan
dan mengolah informasi untuk membuat kesimpulan, serta menggunakan prosedur
untuk menyelesaikan
masalah yang
berkaitan dengan peluang
kejadian majemuk (kejadian-kejadian saling bebas, saling
lepas, dan kejadian bersyarat)
·
Menyajikan
masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang,
kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar